Tutorial Cara Membuka Files .prt/.p01/.p02/.p03 Dan Seterusnya 100% BERHASIL! - rinahefta

Di dunia digital, kita sering menjumpai file dengan ekstensi seperti .prt, .p01, .p02, .p03, dan seterusnya, file-file ini merupakan bagian dari file yang telah dibagi ke dalam beberapa bagian kecil, umumnya, metode pemecahan ini digunakan ketika ukuran file asli terlalu besar untuk diunggah ke layanan file hosting gratis yang memiliki batas ukuran unggahan, misalnya maksimal 2 GB per file, jika file asli berukuran 8 GB, maka file tersebut perlu dipecah terlebih dahulu sebelum bisa diunggah.

Ada beberapa alasan mengapa seseorang memilih untuk memecah file menjadi beberapa bagian, salah satu alasan utama adalah untuk menghindari batasan ukuran unggahan yang diberlakukan oleh situs file hosting gratis, yang umumnya hanya mengizinkan file berukuran maksimal tertentu, seperti 2 GB, selain itu, memecah file juga dapat mengurangi risiko kegagalan saat proses unggah atau unduh, terutama jika koneksi internet tidak stabil, dari segi teknis, metode ini juga mempermudah proses transfer data, khususnya pada perangkat yang tidak mendukung kecepatan salin (copy) tinggi. 

Tak hanya itu, membagi file menjadi beberapa bagian turut membantu dalam menghemat ruang penyimpanan sementara, karena setiap bagian dapat disimpan dan dipindahkan secara terpisah sesuai kebutuhan.

Berbeda dengan file kompresi seperti .zip atau .rar, file .prt dan sejenisnya tidak dikompresi, melainkan hanya dipisah menjadi bagian-bagian utuh dari file asli. Ini berarti file hasil gabungan tetap akan sama persis dengan file sebelum dipisah, tanpa kehilangan kualitas atau data.

Files hasil pembagian tersebut juga sangat fleksibel, pasalnya kamu tidak perlu bersusah payah untuk menyimpannya pada harddisk maupun solid state drive maupun ssd. karena memang files ini merupakan files yang dipecah.

Nah pada kesempatan kali ini, aku akan membagikan tutorial lengkap tentang cara menggabungkan file dengan ekstensi .prt, .p01, .p02, .p03, dan seterusnya menjadi satu file utuh sebagaimana aslinya, proses ini sangat penting bagi kamu yang sering berurusan dengan file hasil pemecahan, untuk itu, simak baik-baik langkah-langkah yang akan dijelaskan di bawah agar file dapat tergabung dengan sempurna tanpa kerusakan sedikit pun, nah bagaimanakah tutorialnya ? mari kita bahas dibawah ini :

Tutorial :

1. Pertama-tama pastikan kamu telah menginstall programnya terlebih dahulu. jika tidak punya maka download disini terlebih dahulu.
2. Nah jika sudah maka extract files yang telah kamu download tersebut.
   
   
   
   
   
3. Setelah itu disini install program "setup" seperti biasa.
   
   
   
   
   
4. Jika sudah selesai menginstal maka sekarang restart telebih dahulu laptop maupun komputer milikmu.
   
   
   
   
   
5. Nah jika sudah selesai melakukan tahap restart laptop atau komputer. disini buatlah sebuah folder kosong terlebih dahulu lalu masukan seluruh files pecahan .prt/.p01/.p02/.p03 dan seterusnya tersebut kedalam folder kosong yang telah kamu buat.
   
   
   
   
   
   
   
6. Nah disini block atau select semua files yang telah kamu pindahkan kedalam folder kosong tersebut.
   
   
   
   
   
7. Nah sekarang click kanan pada files .p01nya saja.
8. Jika sudah maka disini pilih "FileMenu Tools".
9. Setelah itu pilih  tools "Join Parts".
   
   
   
   
   
10. Nah disini akan muncul kotak tabel penyimpanan dimana hasil files milikmu nanti tersimpan. disini click tombol "save" saja.
    
    
    
    
    
11. Lalu tunggu hingga proses penggabungan seluruh files tersebut selesai.
12. Jika sudah maka kamu bisa melihat hasilnya pada folder kosong dimana terdapat files pecahan tersebut. nah hasilnya akan berada disana.

Sebenarnya, cara untuk menggabungkan file .prt, .p01, .p02, dan sebagainya cukup mudah dan sederhana, hanya saja, pada sistem operasi Windows, fitur bawaan untuk melakukan proses penggabungan file semacam ini memang agak sulit ditemukan, secara teknis, Windows memang sudah menyediakan kemampuan dasar untuk menggabungkan file menggunakan command prompt, namun bagi sebagian besar pengguna, menu atau perintah yang dibutuhkan tidak selalu mudah dikenali, apalagi jika belum terbiasa menggunakan antarmuka berbasis teks seperti CMD.

Karena alasan inilah, aku memutuskan untuk menggunakan dan merekomendasikan software tambahan berupa plugin atau aplikasi pihak ketiga, dengan menggunakan software ini, proses penggabungan file menjadi jauh lebih cepat, praktis, dan tentunya lebih mudah dipahami, bahkan bagi kamu yang mungkin belum terlalu familiar dengan dunia teknis komputer.

Penggunaan software tambahan ini juga sangat membantu dalam meningkatkan efisiensi waktu, terutama saat kamu ingin segera mengakses kembali file utuh tanpa harus melalui proses panjang yang membingungkan, oleh karena itu, tutorial ini akan memberikan panduan langkah demi langkah agar kamu bisa langsung mempraktikkannya dengan lancar, tanpa perlu khawatir file rusak atau tidak dapat dibuka setelah digabungkan.